Hai sobat AKTA, kali ini kita akan melanjutkan mengenai pembahasan ISO, seperti yang kita ketahui ISO memiliki banyak sekali jenis dan katergori yang berbeda di setiap bidangnya. Jika sebelumnya kita telah membahas mengenai ISO 9001, 14001, 45001, dan 27001 kini saatnya kita membahas mengenai ISO 22000 : 2018 (Food Safety Management System).

• APA ITU ISO 22000

ISO 22000 merupakan sebuah standar yang dikembangkan oleh International Organization for Standardization yang berhubungan dengan keamanan pangan. Pada dasarnya, standar ini merupakan standar turunan dari ISO 9000. (wikipedia)

ISO 22000 berfokus pada sistem manajemen keamanan pangan, atau Food Safety Management System (FSMS). Makanan memiliki peranan penting dalam kehidupan dan Kesehatan, maka jika terdapat zat berbahaya dalam suatu makanan tentu dapat memberikan dampak buruk bagi tubuh, sehingga perlu adanya Langkah – Langkah untuk memastikan proses maupun produk makanan dari setiap organisasi atau perusahaan terjamin bebas dari bahaya. Hingga saat ini terdapat banyak produk makanan yang diperjual belikan hingga melintasi negara, hal itu menjadi alasan utama pentingnya terdapat standarisasi global untuk menejemen pangan dan terbentuklah ISO 22000.

ISO 22000 mencakup organisasi di seluruh rantai makanan, dari pertanian hingga sampai ke meja. Standar ini dirancang untuk memastikan persaingan yang adil dan menyediakan komunikasi di dalam dan di antara organisasi di sepanjang rantai makanan.

Standar ini menggabungkan dan melengkapi unsur-unsur utama ISO 9001, standar untuk sistem manajemen mutu, serta hazard analysis and critical control points (HACCP), pendekatan preventif untuk keamanan pangan.

Standar internasional ISO 22000 menjelaskan syarat-syarat sistem manajemen keamanan pangan yang menyertakan elemen berikut:

• komunikasi interaktif
• manajemen sistem
• program-program pendahulu yang memastikan lingkungan bersih dan sanitasi
• prinsip HACCP , yang membantu mengidentifikasi, mencegah, dan menghilangkan bahaya keamanan pangan

• Apa Manfaat Sertifikasi ISO 22000?

ISO 22000 membantu untuk melakukan pengawasan terhadap usaha yang bergerak di bidang pangan, hal ini bertujuan agar setiap makanan yang sampai ke konsumen tidak memiliki efek samping yang membahayakan bagi kesehatan. berikut diantara manfaat ISO 22000 :

• Menjamin Keamanan Produk Pangan
• Menjamin Kepercayaan Pelanggan
• Meningkatkan Produktivitas
• Meningkatkan Kinerja Sumber Daya Manusia
• Komunikasi Lebih Terarah
• Peningkatan respons terhadap risiko
• Pengurangan waktu investigasi
• Peluang bisnis yang meningkat

• Versi sebelumnya

ISO menerbitkan standar keamanan pangan yang direvisi, ISO 22000: 2018, pada 19 Juni 2018. Versi sebelumnya adalah ISO 22000: 2005. ISO secara teratur meninjau dan memperbarui standarnya.

ISO 22000: 2018 menggantikan ISO 22000: 2005, dan organisasi mana pun yang saat ini disertifikasi untuk ISO 22000: 2005 akan memiliki tiga tahun untuk transisi ke versi yang baru. Sertifikasi untuk ISO 22000: 2005 akan berakhir pada 18 Juni 2021, tiga tahun setelah publikasi revisi, jika organisasi tidak melakukan transisi.

• Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB

ISO 22000 turut mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB, terutama tujuan  No.2 yakni Tanpa Kelaparan dan tujuan No.3 yakni Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik. Standar ini membantu menyetujui tujuan-tujuan mengatasi penyakit bawaan makanan dan mendukung peningkatan kesehatan masyarakat dengan menjamin mutu keamanan makanan.